Halaman

    Social Items

Search and Buy other Templates on AEXDROID

Cerita Hati - Pemain yang Meninggalkan Juventus karena Calciopoli, Juventus pernah terganjal kasus penataan score atau dikenali sebagai Calciopoli di tahun 2006. Akhirnya, mereka harus turun ke Serie B. 2 bulan sesudah memenangkan Serie A musim 2005-2006, Juventus bisa dibuktikan turut serta pada kasus penataan laga. Mengakibatkan, Bianconeri mendapatkan hukuman berat dari Liga Sepak Bola Italia (FIGC)

Kecuali terdegradasi ke Serie B, Juventus mendapatkan pengurangan point sampai 30. Titel juara Serie A mereka pada musim 2004-2005 dan 2005-2006 dilucuti.

Bermain di Serie B rupanya jadi bencana untuk beberapa pemain Juventus pada waktu itu. Tidaklah aneh bila selanjutnya terjadi evakuasi pemain besar di awal musim 2006/2007.

Pemain yang Meninggalkan Juventus karena Calciopoli

Beberapa pemain yang tidak mau tampil di Serie B putuskan pergi dari Turin. Mereka pada akhirnya meneruskan profesinya pada tempat lain. Lalu, bagaimana dengan nasib beberapa pemain Game Live Casino yang tinggalkan Juventus di tahun 2006? Berikut ringkasannya.

Pemain yang Meninggalkan Juventus karena Calciopoli

Zlatan Ibrahimovic

Zlatan Ibrahimovic tiba ke Juventus di tahun 2004. Bomber asal Swedia itu sanggup cetak 26 gol dari 92 performa bersama Sang Nyonya Tua.

Inter Milan segera bertindak cepat untuk amankan layanan Ibrahimociv. Cara ini bisa dibuktikan benar-benar baik untuk kedua pihak.

Ibrahimovic cetak 66 gol dari 117 laga untuk Nerazzurri. Dia menolong club memenangi tiga gelar Serie A berturut-turut saat sebelum berpindah ke Barcelona di tahun 2009.

Gianluca Zambrotta

Sesudah Juventus terdegradasi ke Serie B, Gianluca Zambrotta meneruskan profesinya di Spanyol. Dia tergabung dengan Barcelona bimbingan Frank Rijkaard.

Zambrotta habiskan dua musim di Camp Nou. Bekas bek timas Italia itu mencatat 85 performa di semua persaingan dengan catatan tiga gol dan 5 assist.

Salah satu piala yang dicapai Zambrotta bersama Barcelona hanya Supercopa de Espana. Zambrotta pada akhirnya balik ke Italia di tahun 2008 dengan tergabung AC Milan.

Emerson

Emerson putuskan berpindah ke Real Madrid di tahun 2006. Pemain tengah asal Brasil itu mengikut tapak jejak Fabio Capello ke Santiago Bernabeu.

Emerson cuman bertahan sepanjang satu musim di Real Madrid. Walau demikian, dia ikut menolong Los Blancos memenangi gelar La Liga.

Bekas pemain AS Roma itu putuskan balik ke Italia pada musim selanjutnya. Dia tergabung dengan AC Milan dan bertahan dua musim di San Siro.

Adrian Kualitas

Adrian Kualitas tergabung dengan Juventus pada Januari 2005. Bianconeri memperoleh bekas pemain Inter Milan itu tanpa ongkos sepeser juga waktu itu.

Kualitas selanjutnya ke Fiorentina sesudah Juventus terganjal kasus Calciopoli. Keluar ke Artemio Franchi rupanya sebagai salah satunya keputusan terbaik Kualitas.

Pemain Rumania ini jalani beberapa tahun terbaik bersama La Viola. Kualitas mencatat 143 performa dan 69 gol dalam empat 1/2 musim.

Patrick Vieira

Seperti Ibrahimovic, Patrick Vieira putuskan keluar ke Inter Milan. Pemain Game Slot Online tengah asal Prancis itu raih keberhasilan bersama Nerazzurri.

Vieira turut menolong Inter raih tiga gelar Serie A secara berturut-turut. Bekas kapten Arsenal itu sukses mengusung dua piala Supercoppa Italiana.

Sesudah tiga 1/2 musim di Giuseppe Meazza, Vieira putuskan balik ke Inggris untuk tergabung dengan Manchester City. Vieira habiskan 18 bulan di situ saat sebelum pensiun.

Pemain yang Meninggalkan Juventus karena Calciopoli

Cerita Hati - Pemain yang Meninggalkan Juventus karena Calciopoli, Juventus pernah terganjal kasus penataan score atau dikenali sebagai Calciopoli di tahun 2006. Akhirnya, mereka harus turun ke Serie B. 2 bulan sesudah memenangkan Serie A musim 2005-2006, Juventus bisa dibuktikan turut serta pada kasus penataan laga. Mengakibatkan, Bianconeri mendapatkan hukuman berat dari Liga Sepak Bola Italia (FIGC)

Kecuali terdegradasi ke Serie B, Juventus mendapatkan pengurangan point sampai 30. Titel juara Serie A mereka pada musim 2004-2005 dan 2005-2006 dilucuti.

Bermain di Serie B rupanya jadi bencana untuk beberapa pemain Juventus pada waktu itu. Tidaklah aneh bila selanjutnya terjadi evakuasi pemain besar di awal musim 2006/2007.

Pemain yang Meninggalkan Juventus karena Calciopoli

Beberapa pemain yang tidak mau tampil di Serie B putuskan pergi dari Turin. Mereka pada akhirnya meneruskan profesinya pada tempat lain. Lalu, bagaimana dengan nasib beberapa pemain Game Live Casino yang tinggalkan Juventus di tahun 2006? Berikut ringkasannya.

Pemain yang Meninggalkan Juventus karena Calciopoli

Zlatan Ibrahimovic

Zlatan Ibrahimovic tiba ke Juventus di tahun 2004. Bomber asal Swedia itu sanggup cetak 26 gol dari 92 performa bersama Sang Nyonya Tua.

Inter Milan segera bertindak cepat untuk amankan layanan Ibrahimociv. Cara ini bisa dibuktikan benar-benar baik untuk kedua pihak.

Ibrahimovic cetak 66 gol dari 117 laga untuk Nerazzurri. Dia menolong club memenangi tiga gelar Serie A berturut-turut saat sebelum berpindah ke Barcelona di tahun 2009.

Gianluca Zambrotta

Sesudah Juventus terdegradasi ke Serie B, Gianluca Zambrotta meneruskan profesinya di Spanyol. Dia tergabung dengan Barcelona bimbingan Frank Rijkaard.

Zambrotta habiskan dua musim di Camp Nou. Bekas bek timas Italia itu mencatat 85 performa di semua persaingan dengan catatan tiga gol dan 5 assist.

Salah satu piala yang dicapai Zambrotta bersama Barcelona hanya Supercopa de Espana. Zambrotta pada akhirnya balik ke Italia di tahun 2008 dengan tergabung AC Milan.

Emerson

Emerson putuskan berpindah ke Real Madrid di tahun 2006. Pemain tengah asal Brasil itu mengikut tapak jejak Fabio Capello ke Santiago Bernabeu.

Emerson cuman bertahan sepanjang satu musim di Real Madrid. Walau demikian, dia ikut menolong Los Blancos memenangi gelar La Liga.

Bekas pemain AS Roma itu putuskan balik ke Italia pada musim selanjutnya. Dia tergabung dengan AC Milan dan bertahan dua musim di San Siro.

Adrian Kualitas

Adrian Kualitas tergabung dengan Juventus pada Januari 2005. Bianconeri memperoleh bekas pemain Inter Milan itu tanpa ongkos sepeser juga waktu itu.

Kualitas selanjutnya ke Fiorentina sesudah Juventus terganjal kasus Calciopoli. Keluar ke Artemio Franchi rupanya sebagai salah satunya keputusan terbaik Kualitas.

Pemain Rumania ini jalani beberapa tahun terbaik bersama La Viola. Kualitas mencatat 143 performa dan 69 gol dalam empat 1/2 musim.

Patrick Vieira

Seperti Ibrahimovic, Patrick Vieira putuskan keluar ke Inter Milan. Pemain Game Slot Online tengah asal Prancis itu raih keberhasilan bersama Nerazzurri.

Vieira turut menolong Inter raih tiga gelar Serie A secara berturut-turut. Bekas kapten Arsenal itu sukses mengusung dua piala Supercoppa Italiana.

Sesudah tiga 1/2 musim di Giuseppe Meazza, Vieira putuskan balik ke Inggris untuk tergabung dengan Manchester City. Vieira habiskan 18 bulan di situ saat sebelum pensiun.

Load Comments

Subscribe Our Newsletter